Sabtu, 14 Juli 2012

KUIS KPS Berhadiah (Baru)

KUIS KPS Berhadiah (Baru)
Assalaamu'alaykum.....


Hai sobat KPS gimana nih kabarnya????? semoga senantiasa dalam hidayah Allah. Aamiin. ^_^

Pada kesempatan ini KPS hadir ingin bagi-bagi pulsa untuk kamu-kamu.... 
Eittssss.... tunggu dulu ada syaratnya loh.....
Syaratnya gampang aja kok, sobat KPS harus ikutan quis KPS yang telah disediakan. 

Nah, lalu gimana cara nih cara ikutnya????
Gampang..... 
yuk lanjut, 

Caranya: kalian harus jawab pertanyaan-pertanyaan di bawah nanti, namun sebelum  kalian menjawab harus follow dulu blog ini, 

Okey Sobat...... gampang kan!!!!! Tunggu apalagi segera follow dan jawab pertanyaannya. Menangkan hadiahnya..... ^_*


#Pemenang akan diberikan pulsa sebesar RP. 20.000 dan akan diumumkan seminggu setelah quis diposting (InsyaaAllah) 

Salam Ukhuwwah selalu ^_^


PERTANYAAN KUIS EDISI 01:

1. Apa asbabun nuzul (Sebab turunnya) surah Al-Kafirun 
2. Tuliskan beberapa sunnah yang dilakukan Rasullah shollallahu 'alaihi wasallam sebelum tidur. 
3. Apa Laqob (gelar) yang diberikan kepada Khodijah istri Rasullah Shollallahu 'alaihi wasallam

Ditunngu jawaban sobat semua.... ^_^
Tulis jawaban dikolom komen ya. Jangan lupa tulis nama. Ditunggu sampai 30 Juli 2012.
Yuks ah...

10 komentar:

  1. Nama : Fidya

    1. Telah diriwayatkan bahwa Walid bin Mugirah, ‘As bin Wail As Sahmi, Aswad bin Abdul Muttalib dan Umaiyah bin Khalaf bersama rombongan pembesar-pembesar Quraisy datang menemui Nabi SAW. menyatakan, “Hai Muhammad! Marilah engkau mengikuti agama kami dan kami mengikuti agamamu dan engkau bersama kami dalam semua masalah yang kami hadapi, engkau menyembah Tuhan kami setahun dan kami menyembah Tuhanmu setahun. Jika agama yang engkau bawa itu benar, maka kami berada bersamamu dan mendapat bagian darinya, dan jika ajaran yang ada pada kami itu benar, maka engkau telah bersekutu pula bersama-sama kami dan engkau akan mendapat bagian pula daripadanya”. Beliau menjawab, “Aku berlindung kepada Allah dari mempersekutukan-Nya”. Lalu turunlah surah Al Kafirun sebagai jawaban terhadap ajakan mereka.

    2. sunat sebelum tidur:
    > Disunnatkan berwudlu sebelum tidur, dan berbaring miring sebelah kanan.

    > Membaca ayat kursi

    > Membaca dua ayat terakhir dari surah al-Baqarah, yaitu di mulai dari ayat 285-286 :
    Barangsiapa yang membacanya di suatu malam, maka dua ayat tersebut akan mencukupinya (memeliharanya dengan izin ALLAH SWT) dari gangguan setan dan lain-lain. (HR. Bukhari dan Muslim).

    > Membaca doa-doa dan dzikir yang keterangannya shahih dari Rasulullah SAW, seperti :

    اللَّهُمَّ قِنِيْ عَذَابَكَ يَوْمَ تَبْعَثُ عِبَادَكَ
    (Allaahumma qinii yauma tab’atsu ‘ibaadaka)

    Artinya:”Ya Allah, peliharalah aku dari adzab-Mu pada hari Engkau membangkitkan kembali segenap hamba-hamba-Mu”. Dibaca tiga kali. (HR. Abu Dawud dan di hasankan oleh Al Albani)

    > Membaca : Subhaanallah 33 kali, Alhamdulillah 33 kali, dan Allahu Akbar 34 kali. (HR. Bukhari dan Muslim).

    > membaca do'a

    بِاسْمِكَ اللَّهُمَّ أَمُوْتُ وَأَحْيَا

    ( Bismika Allaahumma Amuutu Wa ahyaa)
    Artinya : ”Dengan menyebut nama-Mu ya ALLAH, aku mati dan aku hidup". (HR.Bukhari)

    > Rasulullah SAW menggabungkan kedua tangannya dan meniupnya, lalu membaca : surah al-Ikhlas, surah al-Falaq, surah an-Nas. Kemudian beliau menyapukan kedua tangannya ke tubuhnya di mulai dari kepalanya, wajahnya, dan bagian depan tubuhnya beliau Nabi Saw membacanya sebanyak 3 kali. (HR. Bukhari).

    > Tidur dengan lambung kanan

    > Meletakkan tangan kanan di bawah pipi kanan

    > Mengibas tempat tidur (dengan kain)

    > tidak tidur tengkurap.

    > Menutup pintu dan jendela, memadamkan api dan lampu sebelum tidur.

    3. Al-kubro

    BalasHapus
  2. JAWAB.
    1. Sebab Turunnya Surah Ini (Asbabun Nuzul)

    Dalam suatu riwayat dikemukakan bahwa kaum Quraisy berusaha mempengaruhi Nabi saw. dengan menawarkan kekayaan agar beliau menjadi seorang yang paling kaya di kota Makkah, dan akan dikawinkan dengan yang beliau kehendaki. Usaha ini disampaikan dengan berkata: "Inilah yang kami sediakan bagimu hai Muhammad, dengan syarat agar engkau jangan memaki-maki tuhan kami dan menjelekkannya, atau sembahlah tuhan-tuhan kami selama setahun." Nabi saw menjawab: "Aku akan menunggu wahyu dari Tuhanku." Ayat ini (S.109:1-6) turun berkenaan dengan peristiwa itu sebagai perintah untuk menolak tawaran kaum kafir. Dan turun pula Surat Az Zumar ayat 64 sebagai perintah untuk menolak ajakan orang-orang bodoh yang menyembah berhala. (Diriwayatkan oleh at-Thabarani dan Ibnu Abi Hatim yang bersumber dari Ibnu Abbas.)

    Dalam riwayat lain dikemukakan bahwa kaum kafir Quraisy berkata kepada Nabi saw.: "Sekiranya engkau tidak keberatan mengikuti kami (menyembah berhala) selama setahun, kami akan mengikuti agamamu selama setahun pula." Maka turunlah Surat Al Kafirun (S.109:1-6).(Diriwayatkan oleh Abdurrazaq yang bersumber dari Wahb dan Ibnul Mundzir yang bersumber dari Juraij.)

    Dalam riwayat lain dikemukakan bahwa al-Walid bin al-Mughirah, al-'Ashi bin Wa-il, al-Aswad bin Muthalib dan Umayyah bin Khalaf bertemu dengan Rasulullah saw dan berkata: "Hai Muhammad! Mari kita bersama menyembah apa yang kami sembah dan kami akan menyembah apa yang engkau sembah dan kita bersekutu dalam segala hal dan engkaulah pemimpin kami." Maka Allah menurunkan ayat ini (S.109:1-6) (Diriwayatkan oleh Ibnu Abi Hatim yang bersumber dari Sa'id bin Mina.)


    2. a. Tidurlah dalam keadaan berwudhu.
    b. Tidur berbaring pada sisi kanan
    c. Meniup kedua telapak tangan sambil membaca surat Al Ikhlash (qul huwallahu ahad), surat Al Falaq (qul a’udzu bi robbil falaq), dan surat An Naas (qul a’udzu bi robbinnaas), masing-masing sekali. Setelah itu mengusap kedua tangan tersebut ke wajah dan bagian tubuh yang dapat dijangkau. Hal ini dilakukan sebanyak tiga kali.
    d. Membaca ayat kursi sebelum tidur.
    e. Membaca do’a sebelum tidur “Bismika allahumma amuutu wa ahyaa”.
    f. Sebisa mungkin membiasakan tidur di awal malam (tidak sering begadang) jika tidak ada kepentingan yang bermanfaat.


    3. ummul mukminin

    semoga benar :D
    salam,
    Ahmed Ghoseen Al-Q
    www.facebook.com/bagus.yh

    BalasHapus
  3. Jawaban :

    1.
    Dalam suatu riwayat dikemukakan bahwa kaum Quraisy berusaha mempengaruhi Nabi saw. dengan menawarkan kekayaan agar beliau menjadi seorang yang paling kaya di kota Makkah, dan akan dikawinkan dengan yang beliau kehendaki. Usaha ini disampaikan dengan berkata: "Inilah yang kami sediakan bagimu hai Muhammad, dengan syarat agar engkau jangan memaki-maki tuhan kami dan menjelekkannya, atau sembahlah tuhan-tuhan kami selama setahun." Nabi saw menjawab: "Aku akan menunggu wahyu dari Tuhanku." Ayat ini (QS.109:1-6) turun berkenaan dengan peristiwa itu sebagai perintah untuk menolak tawaran kaum kafir. Dan turun pula Surat Az Zumar ayat 64 sebagai perintah untuk menolak ajakan orang-orang bodoh yang menyembah berhala. (Diriwayatkan oleh at-Thabarani dan Ibnu Abi Hatim yang bersumber dari Ibnu Abbas.)

    Dalam riwayat lain dikemukakan bahwa kaum kafir Quraisy berkata kepada Nabi saw.: "Sekiranya engkau tidak keberatan mengikuti kami (menyembah berhala) selama setahun, kami akan mengikuti agamamu selama setahun pula." Maka turunlah Surat Al Kafirun (S.109:1-6).(Diriwayatkan oleh Abdurrazaq yang bersumber dari Wahb dan Ibnul Mundzir yang bersumber dari Juraij.)

    Dalam riwayat lain dikemukakan bahwa al-Walid bin al-Mughirah, al-'Ashi bin Wa-il, al-Aswad bin Muthalib dan Umayyah bin Khalaf bertemu dengan Rasulullah saw dan berkata: "Hai Muhammad! Mari kita bersama menyembah apa yang kami sembah dan kami akan menyembah apa yang engkau sembah dan kita bersekutu dalam segala hal dan engkaulah pemimpin kami." Maka Allah menurunkan ayat ini (QS.109:1-6) (Diriwayatkan oleh Ibnu Abi Hatim yang bersumber dari Sa'id bin Mina.)

    2.
    Adab islami sebelum tidur yang seharusnya tidak ditinggalkan oleh seorang muslim adalah sebagai berikut.
    Pertama: Tidurlah dalam keadaan berwudhu.
    Kedua: Tidur berbaring pada sisi kanan.
    Ketiga: Meniup kedua telapak tangan sambil membaca surat Al Ikhlash (qul huwallahu ahad), surat Al Falaq (qul a’udzu bi robbil falaq), dan surat An Naas (qul a’udzu bi robbinnaas), masing-masing sekali. Setelah itu mengusap kedua tangan tersebut ke wajah dan bagian tubuh yang dapat dijangkau. Hal ini dilakukan sebanyak tiga kali. Inilah yang dicontohkan oleh Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam sebagaimana dikatakan oleh istrinya ‘Aisyah.
    Keempat: Membaca ayat kursi sebelum tidur.
    Kelima: Membaca do’a sebelum tidur “Bismika allahumma amuutu wa ahyaa”.
    Keenam: Sebisa mungkin membiasakan tidur di awal malam (tidak sering begadang) jika tidak ada kepentingan yang bermanfaat.
    3.
    Saat masa Jahiliyah dibari gelar : Ath-Thahirah

    Sedangkan gelar sesudah zaman Jahiliyah : "Sayyidah Ahlul Jannah"




    Saepullah
    Blog : sae-link.blogspot.com
    FB : Saepullah Abu Zaza

    BalasHapus
  4. Jazakumullahu khoir buat antum yang sudah berpartisipasi ^_^
    Ditunggu ya pengumumannya tanggal 30 juli 2012 (InsyaaAllah)

    BalasHapus
  5. Masih terbuka kesempatan yang lain... Ayo Ikut...

    BalasHapus
  6. aku numpang blogwalking ajalah..hehe
    jawabannya idem,
    aku punya blog neh..hahaay :D
    http://mesanint.blogspot.com
    infonya tentang info CPNS begitu..

    sukron

    BalasHapus
  7. ane juga kayaknya engga jauh beda dengan jawaban di atas :D *knp musti di kolom komentar khan bisa nyontek?*

    BalasHapus
  8. 1. Sebab Turun :
    Surah ini turun disebabkan orang kafir Qurasiy menawarkan kepada nabi muhammad harta kekayaan, sehingga menjadi orang yang terkaya di Makkah, dan akan dicarikan dengan perempuan yang paling cantik, tetapi dengan syarat agar nabi menghentikan untuk mengatakan yang tidak baik terhadap tuhan merka (berhala), dan jika tidak mau juga mereka menawarkan bagaimana jika satu tahun mereka menyembah Allah dan nanti tahun kemudian muhammad menyembah tuhan mereka, maka Allah memberikan perintahnya kepada Nabi Muhammad dengan turunnya surah al kafirun.


    2. diambil dari kitab yang disusun oleh Syaikh Abdullah ibn Baz “Al-Qismu Al-Ilmi”)

    1. Berintrospeksi diri (muhasabah) sesaat sebelum tidur.
    2. Tidur dini (Tidur lebih awal).
    3. Disunnatkan berwudhu’ sebelum tidur, dan berbaring miring sebelah kanan.
    4. Disunnatkan pula mengibaskan sperei tiga kali sebelum berbaring.
    5. Makruh tidur tengkurap.
    6. Makruh tidur di atas tempat terbuka.
    7. Menutup pintu, jendela dan memadamkan api dan lampu sebelum tidur.
    8. Membaca ayat Kursi, dua ayat terakhir dari Surah Al-Baqarah (Ayat 285 & 286) , Surah Al-Ikhlas dan Al-Mu`awwidzatain (Al-Falaq dan An-Nas), karena banyak hadits-hadits shahih yang menganjurkan hal tersebut
    9. Membaca do`a-do`a dan dzikir yang keterangannya shahih dari Rasulullah Shallallahu’alaihi wasallam,
    10. Dan membaca: Bismika Allahumma Amuutu Wa ahya. “Dengan menyebut nama- Mu ya Allah, aku mati dan aku hidup.” (HR. Al Bukhari)
    11. Apabila di saat tidur merasa kaget atau gelisah atau merasa ketakutan, maka disunnatkan (dianjurkan) berdo`a dengan do`a berikut ini : “A’uudzu bikalimaatillaahit taammati min ghadhabihi Wa syarri ‘ibaadihi, wa min hamazaatisy syayaathiini wa an yahdhuruuna.” Artinya, “Aku berlindung dengan Kalimatullah yang sempurna dari murka-Nya, kejahatan hamba-hamba-Nya, dari gangguan syetan dan kehadiran mereka kepadaku”. (HR. Abu Dawud dan dihasankan oleh Al Albani)

    12. Hendaknya apabila bangun tidur membaca : “Alhamdu Lillahilladzii Ahyaanaa ba’da maa Amaatanaa wa ilaihinnusyuur”Artinya, “Segala puji bagi Allah yang telah menghidupkan kami setelah kami dimatikan-Nya, dan kepada-Nya lah kami dikembalikan.” (HR. Al-Bukhari)



    3. ath-thhirah (wanita suci) atau ummul mukminin ( ibu orang-orang mukmin)

    BalasHapus
  9. http://penaceritakita.blogspot.com/

    How Happy I am if you wanna Join at me

    BalasHapus
  10. pengumumannya belum ada ya??
    he he he

    BalasHapus